PENGARUH SISTEM BUDIDAYA YANG BERBEDA TERHADAP PERTUMBUHAN DAN KELULUSHIDUPAN IKAN NILA (Oreochromis niloticus)
DOI:
https://doi.org/10.300491/tapiannauli.v7i1.251Keywords:
Ikan_Nila, Aquaponik, DWC, Pertumbuhan, KelulushidupanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem budidaya yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei hingga Juli 2024 dengan menggunakan metode eksperimental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan sistem budidaya yang berbeda berpengaruh signifikat terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus). Sistem budidaya kontrol memperoleh pertumbuhan panjang dengan rata-rata 8,02 cm, pertumbuhan bobot rata-rata 45,86gr dan kelulushidupan 71%. Sistem budidaya akuaponik memperoleh pertumbuhan panjang dengan rata-rata 10,52 cm, pertumbuhan bobot rata-rata 46,08gr dan kelulushidupan 95%. Sistem budidaya DWC memperoleh pertumbuhan panjang dengan rata-rata 10,80 cm, pertumbuhan bobot rata-rata 52,39gr dan kelulushidupan 94%. Sistem budidaya penggabungan akuaponik dan DWC memperoleh pertumbuhan panjang dengan rata-rata 14,18 cm, pertumbuhan bobot rata-rata 70,03gr dan kelulushidupan 99%. Hasil ini menunjukkan bahwa Sistem budidaya penggabungan akuaponik dan DWC merupakan sistem budidaya yang paling efektif dalam meningkatkan pertumbuhan dan kelulushidupan ikan nila (Oreochromis niloticus).
References
Dailami, M., Rahmawati, A., Saleky, D., & Toha, A. H. A. (2021). Ikan Nila. Penerbit Brainy Bee.
Dauhan, R. E. S., Efendi, E., & Suparmono. (2014). Efektifitas Sistem Akuaponik Dalam Mereduksi Konsentrasi. E-Journal Rekayasa Dan Teknologi Budidaya Perairan, 3(1), 298–302.
Faozar, M. F. (2019). Efektivitas Sistem Akuaponik untuk Budidaya Pendederan Ikan Nilem (Osteochilus hasselti) dengan Padat Tebar Berbeda.
Fariudin, R., Sulistyaningsih, E., & Waluyo, S. (2013). Growth and Yield of Two Cultivars of Lettuce (Lactuca Sativa, L.) in Aquaponics in Gourami and Tilapia Fishpond. Vegetalika.
Marlina, E., & Rakhmawati, R. (2016). Kajian Kandungan Ammonia Pada Budidaya Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Menggunakan Teknologi Akuaponik Tanaman Tomat (Solanum Lycopersicum). Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNDIP.
Mas’ud, F. (2014). Pengaruh kualitas air terhadap pertumbuhan ikan nila (Oreochromis sp.) di kolam beton dan terpal. Grouper Faperik, 5(1), 1–6.
Mulqan, M., Rahimi, E., Afdhal, S., & Dewiyanti, I. (2017). Pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan nila gesit (Oreochromis niloticus) pada sistem akuaponik dengan jenis tanaman yang berbeda. Syiah Kuala University.
Sari, S. P., Hasibuan, S., & Syafriadiman. (2021). Fluktuasi ammonia pada budidaya ikan patin (Pangasius sp.) yang diberi pakan jeroan ikan. Jurnal Akuakultur Sebatin, 2(2), 39–55.
Sastro, Y. (2015). Akuaponik: budidaya tanaman terintegrasi dengan ikan, permasalahan keharaan dan strategi mengatasinya. Buletin Pertanian Perkotaan, 5(1), 33–42.
Scabra, A. R., & Setyowati, D. N. (2019). Peningkatan mutu kualitas air untuk pembudidaya ikan air tawar di Desa Gegerung Kabupaten Lombok Barat. Jurnal Abdi Insani, 6(2), 267–275.
Stathopoulou, P., Berillis, P., Levizou, E., Sakellariou-Makrantonaki, M., Kormas, A. K., Aggelaki, A., Kapsis, P., Vlahos, N., & Mente, E. (2018). Aquaponics: A mutually beneficial relationship of fish, plants and bacteria. Proceedings of the 3rd International Congress on Applied Ichthyology & Aquatic Environment, Volos, Greece, 8–11.
Tang, U., & Yani, E. S. (2014). Sistem resirkulasi dengan menggunakan filter yang berbeda terhadap pertumbuhan benih ikan nila (Oreochromis niloticus). Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 2(2), 117–124.
Warman, I. (2015). Uji Kualitas Air Muara Sungai Lais Untuk Perikanan Di Bengkulu Utara. 13(2).
Wicaksana, S. N., Hastuti, S., & Arini, E. (2015). Performa produksi ikan lele dumbo (Clarias gariepinus) yang dipelihara dengan sistem biofilter akuaponik dan konvensional. Journal of Aquaculture Management and Technology, 4(4), 109–116.
Wihardi, Y., Yusanti, I. A., & Haris, R. B. K. (2014). Feminisasi pada ikan mas (Cyprinus carpio) dengan perendaman ekstrak daun-tangkai buah Terung Cepoka (Solanum Torvum) pada lama waktu perendaman berbeda. Jurnal Ilmu-Ilmu Perikanan Dan Budidaya Perairan, 9(1).
Wulandari, A., & Suharman, I. (2021). Potensi Pemanfaatan Silase Maggot (Hermetia Illucens) Sebagai Sumber Kinerja Pertumbuhan Ikan Baung (Hemibagrus Nemurus). Potential Utilization Of Silage Maggot (Hermetia Illucens) As A Protein Source To Substitute Fish Meal In Diet To Improve Growt.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 TAPIAN NAULI : Jurnal Penelitian Terapan Perikanan dan Kelautan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.