Potensi Alat Tangkap Bubu Lipat dalam Pengembangan Usaha Berkelanjutan Nelayan di Pulau Sarudik Kabupaten Tapanuli Tengah

Authors

  • Afni Afriani dosen
  • Ladestam dosen
  • Tridis Buulolo

Keywords:

Bubu lipat, Analisis Kelayakan usaha, Analisis SWOT

Abstract

Tapanuli Tengah merupakan salah satu daerah di Indonesia yang mayoritas penduduknya bermata pencaharian nelayan salah satunya nelayan bubu lipat yang hasil tangkapan utamanya rajungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan usaha dan strategi pengembangan alat tangkap bubu lipat di Pulau Sarudik. Kelayakan usaha alat tangkap bubu lipat dinilai berdasarkan pada analisis pendapatan (keuntungan) usaha selama periode tertentu, analisis imbangan penerimaan terhadap biaya (revenue cost ratio), analisis tingkat keuntungan yang diperoleh dalam setiap rupiah investasi yang ditanamkan return of investment (ROI) dan analisis waktu balik modal digunakan untuk mengetahui (Payback Periode), makin cepat periode waktu yang deperlukan untuk mengembalikan biaya atau modal berarti usaha semakin baik (Kotimah et al. 2018), dan strategi pengembangan alat tangkap bubu lipat dinilai dengan menggunakan analisis SWOT. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa usaha bubu lipat ini layak untuk dikembangkan, Keuntungan yang didapat selama pengoperasian 22 trip sebesar Rp.15.418.334.-, nilai Revenue Cost Ratio adalah 3 (usaha layak untuk dilanjutkan/dikembangkan), nilai ROI yaitu Rp.0.5.- dan jangka balek modalnya (Payback Period) selama 2 bulan, dan berdasarkan analisis SWOT perikanan bubu lipat di Pulau Sarudik memiliki peluang yang cukup besar untuk dikembangkan, perhitungan nilai IFAS dan EFAS diperoleh nilai Y = 0,32 dan X = 0,31, berada pada kuadran I, artinya strategi yang cocok digunakan yaitu strategi agresif. (ekspansi usaha yang genjar dengan memanfaatkan kekuatan dan peluang yang tersedia).

Author Biographies

Afni Afriani, dosen

Pembimbing 1

Ladestam, dosen

pembimbing 2

References

Bahari, D. B., Nelwan, A., Zainuddin, M. (2019). Studi Tentang Komposisi Jenis Hasil Tangkapan Purse Seine Study Of Catch Composition Species Of Purse Seine Based On Fishing Ground Location In Tanah Beru Coastal Waters , SUB-. Jurnal IPTEKS PSP, 6(April), 21–43.

Bappenas. (2016). Kebijakan Pemerintah Indonesia dalam Mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB)/SDGs. Disampaikan dalam Acara Workshop Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil dan Jakarta Coral Initiatives Jakarta, 22 November 2016.

Hufiadi. (2017). Selektivitas alat tangkap rajungan (Portunus pelagicus) di Laut Jawa (Studi kasus alat tangkap Cirebon). (p. 131-138). Prosiding Simposium Nasional Krustasea.

Iskandar D. 2012. Daya Tangkap Bubu Lipat Yang Dioperasikan Oleh Nelayan Tradisional Di Desa Mayangan Kabupaten Subang. Jurnal Saintek Perikanan Vol. 8, No. 2: 1-5.

Joandi C. A, E. Reppie & I, L. Labaro. 2015. Pengaruh ekstrak goldenfish pada umpan bubu dasar terhadap hasil tangkapan ikan-ikan karang.

Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Sam Ratulangi. Manado.

Karnan. 2012. Model Pengelolaan Perikanan Tangkap di Selat Alas – Nusa Tenggara Barat. Jurnal Pemanfaatan Sumberdaya Perairan Vol. 20(4): 391-401.

Kotimah et al. 2018. Analisis Usaha Budidaya Kepiting Soka (Scylla serrata) Di Kabupaten Pemalang Jawa Tengah. Maspari Journal. Vol. 10No. 1. Hlm. 17-26.

Kurniasih, A., Irnawati, R., & Susanto, A. (2016). Efektifitas celah pelolosan pada bubu lipat terhadap hasil tangkapan rajungan di Teluk Banten. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 6 (2), 95 – 103.

Kusdiantoro, Achmad Fahrudin, Sugeng Hari Wisudo, Bambang Juanda. (2019). Kinerja Pembangunan Perikanan Tangkap Di Indonesia. The Performance of Capture Fisheries Development in Indonesia. Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Institut Pertanian Bogor.

Lastri Susila 2011. Struktur desain dan kontruksi pada bubu lipat berukuran 40 x 30 x 10 Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Institut Pertanian Bogor.

Norris NJ, Defoe J, Ishida M. 2010. Ghost Fishing by Lost and Derelict Fish Pots in The Commonwealth of Dominica. Proceeding of the 63rd Gulf and Caribbean Fisheries Institute, 1-5 November. San Juan, Puerto Rico. Page 37-40.

Nurwahyuni, S. 2020. Desain Dan Rancang Bangun Bubu Lipat Dalam Upaya Pemanfaatan Sumberdaya Ikan Demersal.(Skripsi. Fakultas Ilmu Kelautan Dan Perikanan. Universitas Hasanuddin: Makassar).

Perdana, Mohammad Taubatullah Isyak., Boesono, Herry., dan Sardiyatmo. 2016. Pengaruh Umpan dan Lama Perendaman Alat Tangkap Jebak (Bubu Lipat) Terhadap Hasil Tangkapan Rajungan (Portunus pelagicus) di Desa Semat, Jepara. Journal of Fisheries Resource Utilization Management and Technology Volume 5, Nomor 1, Hlm 1-8.

Rusmawati, D. 2017. Penerapan Strategi Segmentasi Pasar dan Positioning Produk dengan Pendekatan Analisis Swot untuk peningkatan penjualan pada Ud. Surya Gemilang motor di surabaya [Skripsi]. Fakultas Ekonomi: universitas Islam Lamongan

Sitanggang, 2012. Pengembangan Perikanan Demersal Melalui Modifikasi Bubu Untuk Keberlanjutan Usaha Nelayan Sibolga. Disertasi. Sekolah Pascasarjana. IPB. 208 Hal

Sitinjak, L., R. M. T. Lumban Gaol, dan J. S. Banurea. 2022. Peningkatan Produktivitas Bubu Apung Dengan Lama Perendaman Yang Berbeda Terhadap Hasil Tangkapan. ALBACORE. Jounal.vol 6 No 1: 001-009.

Trisbiantoro, et al. 2017. Analisa Pola Pembiayaan Usaha Penangkapan Ikan Dengan Menggunakan Alat Tangkap Jaring Insang (Gill Net) Nelayan Bulak Kota Surabaya. Jurnal Prosiding Seminar Nasional Kelautan Dan Perikanan. 254-260.

Tupamahu, A., R. Huwae. 2017. Persepsi Stakeholder Terhadap Pengembangan Perikanan Studi Tentang Perikanan Pelagis Kecil Di Teluk Piru Maluku. Jurnal “Amanisal” PSP FPIK Unpatti-Ambon.Vol. 1. No.1:38 – 50.

Downloads

Published

2024-01-22